Senin, 09 Maret 2015

Istri Ahok Rapat Di BalaiKota, Bini Nur Mahmudi Labrak Aturan

Sabtu ini ada berita ga penting-penting amat. Intinya berita penuh gosip yg ditujukan kepada keluarga Ahok. Bagi para fansboy PKS, berita yg tidak penting bisa dijadikan penting. Berita penting bisa jadi tidak penting.

Asal muasal berita diangkat dari RMOL, media bahan onani pemuja Prabowo dan Jokowi-Ahok haters yg menuduh istri Ahok pimpin rapat di Balaikota. Sengaja diturunkan pas Sabtu spy bs jadi bahan coli di hari libur.

Lalu, di pkspiyungan, tmpt para psk politik berkumpul, dipelintir lebih jauh dgn headline :

"Nahloh, ternyata benar .... "

Luar biasa akhi mantan PNS di piyungan yg kini sdh kaya dari berita sampah!
Dari judul saja sudah MENGHAKIMI dan MENGANGGAP BENAR bahwa yg pimpin rapat adalah istri Ahok di balaikota. Padahal kejelasannya saja masih simpang siur.

Sbg catatan, istri Ahok mmg scr otomatis diangkat jadi ketua tim penggerak PKK. Kalau beliau hadir di rapat-rapat dan sering nongol di balaikota, tidak ada yang aneh. Tapi dunia seolah gempar ketika 1-2 buah foto lgsg dijudge adanya KKN , lalu dianggap Ahok ingin spt Atut. Tapi it's okelah, jadiin ini sebagai bahan onani otak utk fansboy PKS yang memang gigih menebar kebencian.

Tapi kalau mau dibandingkan, istri Ahok yg sdh berkontribusi bagi DKI JAYA saja masih dicurigai dan dibunuh scr karakter, bagaimana jika kita banding dengan bini Nur Mahmudi Ismail yang juga kebelet jadi Calon Walikota Depok setelah Nur Mahmudi Ismail lengser?

Ternyata, bini Nur Mahmudi tidak lebih baik dari Veronica Tan. Setidaknya, istri Ahok tidak pernah NGELANGGAR ATURAN YANG DIBIKIN OLEH SUAMINYA. Astagfirullah, seorang istri dari mantan presiden PKS yang katanya mengangungkan akhlak ternyata menjadi seorang pelabrak aturan suami ! Lalu mau jadi calon wali kota?

Sekarang kita serahkan saja kepada pemuja Luthfi Hasan Ishaq saja, bagusan akhlak Veronica Tan atau Istri Nur Mahmudi Ismail ?